Setiap kata bermakna,
hm aku selalu ingat kalimat ini. Kalimat
yang selalu diucapkan oleh salah satu dosenku berulang-ulang. Bagaimana tidak,
ketika menjawab pertanyaannya otak harus berpikir lebih ekstra agar kata yang
keluar tak salah makna. Bisa jadi ketika kita mengatakan sesuatu pada seseorang
dan kata itu menurut kita adalah sesuatu yang biasa, tapi bagi orang lain belum tentu. Siapa
yang tahu jika akhirnya kata-kata itu menjadi boomerang dan membekas dihati
seseorang. Dari sebuah kata, ada banyak penafsiran yang bisa ditarik garisnya. Karena
itulah bahasa Indonesia. Bahasa di negeri yang ku cinta, bahasa yang sarat akan
makna.
Bahasa yang paling aku
sukai adalah bahasa Ibuku, alasannya sederhana karena lidah ku tak akan keluh
sedikitpun ketika mengucapkannya. Ibu adalah alasan mengapa aku selalu ingin
pulang. Meski sikap dinginku masih belum benar-benar cair, setidaknya berada didekat
ibu membuat hatiku terasa hangat. Berbicara tentang pulang, aku jadi teringat
sudah berapa minggu ya aku tidak pulang. Satu bulan ? Mungkin. Meski hatiku
selalu ingin pulang, tapi logika menahanku. Aku yakin, setiap hal pada saatnya nanti
pasti akan pulang. Semua hanya masalah waktu.
Kembali lagi dengan setiap
kata makna. Satu kata yang paling aku ingat ketika aku mengucapkannya aku
serasa merubah dunia. Merubah dunia seseorang mulai dari sikap hingga semuanya.
Tak peduli seberapa banyak alasan ku utarakan, tetap saja tak berpengaruh. Ia
telah ku rubah dan aku tak bisa mengembalikannya. Kejadian seperti ini
membuatku belajar, agar mengucapkan kata yang sebisa mungkin tidak menggores
luka. Karena pada nyatanya, satu pernyataan dengan kata yang salah dapat
mengacaukan segalanya. Aku tahu itu kisah lama, aku hanya bercerita dan mengambil
pelajaran dari padanya.
Bercerita tentang kisah
lama memang tak ada habisnya, tak ada salah memang mengenang sesuatu yang lama
tapi usahakan itu hanya sekadarnya. Jangan membawa sesuatu lebih jauh hingga
membuat sesal karena kisah lama itu. Kisah lama adalah pelajaran, setidak
menyenangkan apapun ia tetaplah pelajaran. Karena kita perlu perbaikan untuk
melangkah ke masa depan. Masa depan yang menyimpan misteri dan seiringnya waktu
pasti akan terpecahkan. Selamat melangkah kedepan :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar