Tentang
sebuah perjalanan..
Kisah
ini berawal dari hari-hari yang membosankan sehingga membuatku memutuskan untuk
sekedar menuangkan pikiran pada lembaran kertas yang akhirnya menjadi
sebuah tulisan yang tidak jelas sama sekali.
Perjalanan.
Apa itu ? Saudaranya jalankah? Atau
saudara jalan-jalan ? Bisa jadi. Tapi lebih tepatnya perjalanan adalah kegiatan
untuk menjelajahi sesuatu, aktifitas yang memakan waktu. Berbicara tentang
waktu memang tak ada habisnya, waktu selalu dekat dengan kehidupan dan berjalan
seiring dengan helaan nafas, tidak pernah berhenti sedikitpun, terus melaju
tanpa mau untuk kembali kebelakang, beharga bagaikan uang kata orang-orang,
mungkin seperti itu sedikit deskripsi tentang waktu. Lantas mengapa orang-orang
masih tetap suka melakukan perjalanan jika itu memakan waktu?. Bukankah waktu sangat berharga ?. Mungkin
jawabannya seperti ini, waktu berjalan seiring dengan helaan nafas, tapi
perjalanan dibutuhkan layaknya bernafas, perjalanan memberikan banyak hal baru dan
pembelajaran yang membuat seseorang lebih menghargai waktu dan helaan nafasnya.
Perjalanan sangat dibutuhkan ketika hendak menggapai sesuatu. Dan perjalanan
juga berlalu seiring berjalannya waktu. Ada perjalanan yang mudah, ada yang
sedang, dan ada juga yang sulit, wah seperti level di game saja, hehe.
Setiap
orang berhak untuk memilih perjalanan apa saja yang ingin mereka lakukan, semakin
sulit level dari sebuah perjalanan maka akan semakin indah hasil yang didapat.
Ada banyak hal yang harus disiapkan dalam menempuh perjalanan, pembekalan yang
mungkin akan memakan sedikit waktu yah tergantung dari tingkat kesulitan perjalanan tentunya. Perjalanan tak hanya membutuhkan biaya,
tapi juga melibatkan tenaga dan juga hati dan kadarnya tergantung tingkat
kesulitan dari perjalanan tersebut. Tapi harus ingat, dalam perjalanan kita
tidak hanya sendiri, akan ada banyak hal dan orang lain yang akan kita temui
untuk itu pandai-pandailah dalam membawa diri. Jangan takut kesepian, ada
seseorang yang tak pernah lelah menemani perjalananmu, tuhan mu, penciptamu,
ia senantiasa mengawasi dan melihat
setiap hal yang kamu lakukan dalam perjalananmu, dekatlah dengan-Nya, banyak-banyak
lah meminta agar setiap usaha yang kamu lakukan tidak sia-sia.
Haloo,
ini akan ada sedikit kisah tentang perjalanan yang benar-benar membosankan
dimana tidak ada aktifitas yang serius didalamnya, hanya sesuatu yang biasa
dilakukan oleh orang-orang dalam kesehariaan. Mungkin levelnya adalah
perjalanan yang sangat mudah, ahha. Perjalanan ini berlangsung selama 3 bulan
dimana tidak ada hasil yang benar-benar signifikan, yaelah bahasanya udah kayak
vicky prasetyo, uhuk. Perjalanan 3 bulan ini tidak ada tantangannya, sangat
mudah dan benar-benar membuat muak, membuat pikiran tersumbat untuk berpikir
sama seperti kantong. Perjalanan ini sepertinya lama sekali berakhir, ah
benar-benar menyebalkan sekali. Yeah perjalanan ini dinamakan liburan, What
liburan? Liburan kamana atuh ? Ini rumahan bukan liburan, hoho. Atau lebih
tepatnya libur. Kalo liburan kan identik dengan jalan-jalan tapi kalo libur yah
libur tidak ada aktifitas yang mebuat hari-hari terasa melalahkan. Libur
cepatlah berakhir, aku lelah denganmu, wkwk. Terimakasih sudah membaca
curhatanku, haha.